Jumat, 1 Desember 2023
27 C
Surabaya
More
    Jawa TimurSurabayaDitengah Merebaknya Virus Covid-19, Gubernur Lantik 42 Pejabat Eselon lll & lV...

    Ditengah Merebaknya Virus Covid-19, Gubernur Lantik 42 Pejabat Eselon lll & lV Khusus OPD  PU Bina Marga 

    SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Ditengah merebahnya virus covid-19, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masih sempat melantik 42 (13 Eselon III dan 29 Eselon lV) prjabat dilingkungan PU Bina Marga Pemprov Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (27/3/2020).

    Menariknya semua pejabat yang di lantik mrnggunakan masker. Bahkan jarak antara satu dengan lainnya agah menjauh sekitar satu meter. Ini karena mengikuti anjuran pemerintah menghindari terjadinya kontak fisik.

    Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengakui bahwa pelantikan pejabat kali ini dalam suasana keprihatinan ditengah  wabah virus corona terus meluas. Karena itu pejabat yang di lantik untuk siap siap diajak pak Gatot (Gatot Sulistyo Hadi) Kepala OPD PU Bina Marga jaga malam di Posko grahadi.

    Baca juga :  Pemkot Surabaya Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Konflik Gaza Palestina

    Jika bapak dan ibu  melihat dukumen foto pelantikan hari ini menggunakan masker, mudah-mudahan hanya hari ini saja kita berada dalam sebuah forum pelantikan dan menggunakan masker, semoga covid-19 cepat berlalu.

    Dikatakan, dalam kesepakatan rapat dengan Forkompimda Jawa Timur,  tanggal 29 besok lusa, harapan kami waktu itu kami sudah bisa melaksanakan tugas seperti biasanya, anak-anak sudah bisa bersekolah, pasar-pasar bisa ramai seperti sebelumnya.

    Pedagang kaki lima bisa berdagang seperti sebelumnya, transportasi publik juga bisa normal. Tapi proses sebaran profit 19 ini sesuatu yang mungkin di antara kita semua termasuk seluruh warga bangsa harus melakukan identifikasi kewaspadaan dan kesiapsiagaan berlapis-lapis.

    Khofifah juga menjelaskan, tadinya masker itu hanya untuk yang sakit,  masker hanya untuk tenaga medis dan  tidak ada batuk, tidak ada demam tidak ada flu apalagi sesak nafas, tapi ternyata karena badannya kelihatan sehat, tidak tahu bahwa dia sebetulnya positif, maka percikannya itu sudah menjadikan orang juga bisa terdampak positif.

    Baca juga :  Tingkatkan Pelayanan, RSUD Soewandhie Ubah Skema Antrean Pasien

    Kota Surabaya kebetulan sore kemarin yang positif sudah 33 orang. Pada posisi seperti ini kehati-hatian dan kewaspadaan harus kita tingkatkan. Ketika kita melindungi diri kita sebetulnya sama dengan melindungi orang lain, ketika kita menjaga diri kita sama dengan menjaga orang lain, maka kewaspadaan harus ditingkatkan. (min)

    Penulis : Amin Istighfarin

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan