Direktur Kantor Perwakilan BI Jatim, Muslimin Anwar menyampaikan kepada seluruh masyarakat untuk turut meramaikan JCC & Festival Peneleh 2023. Di Jalan Tunjungan akan ada beragam booth minuman olahan kopi yang berasal dari berbagai wilayah di Pulau Jawa.
“Event ini memang (disuguhkan) untuk para coffee lovers atau memang ingin mencoba kopi. Ada tersedia beragam kopi, dengan rasa dan harga yang sesuai masing-masing,” Muslimin menyampaikan.
Muslimin mengajak warga Kota Surabaya yang ingin berwisata pada akhir pekan ini, cukup datang ke acara JCC & Festival Peneleh. Mengingat saat ini Jalan Tunjungan dan Peneleh sudah menjadi sebuah kawasan wisata sejarah di Kota Pahlawan.
“Arek-arek Suroboyo bisa merasakan kopi-kopi terbaik dari Sabang-Merauke, tidak hanya Jawa saja. Tangga 9 Juli juga ada pertunjukan di malam puncaknya semarak JCC & Festival Peneleh, dan tak lupa ada artis ibu kota Pongki Barata eks Jikustik dan band kebanggaan kita Klantink,” terangnya.
Selain itu, Inisiator Begandring Soerabaia, Kuncarsono Prasetyo mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya dan BI Jatim telah menggeliatkan wisata sejarah di kawasan Peneleh. Pria yang akrab disapa Kuncar itu mengungkapkan, kolaborasi ini sangat luar biasa dan masif dalam mengembangkan wisata sejarah di Kota Pahlawan.
“Kita merancang ini (Festival Peneleh) tidak hanya secara fisik, akan tetapi mulai jauh hari BI Jatim sempat mengajak konsultan untuk mengembangakan grand desain kawasan Peneleh. Setidaknya 5 tahun ke depan ini menjadi tahu apa yang akan dilakukan (pengembangan) di kawasan ini,” imbuhnya. (*)