“Upaya untuk membangun semangat bersatu dan persatuan kesatuan bagi NKRI adalah bagian penting yang sesuai dengan yang dicita-citakan Dr. Soetomo melalui pendidikan, pengajaran, dan kebudayaan,” ujar Gubernur Khofifah.
Di akhir, Gubernur Khofifah kembali berpesan bahwa sudah sepatutnya semangat generasi muda di Jawa Timur harus lebih membara dibandingkan wilayah-wilayah lainnya di Indonesia. Karena wilayah di Jawa Timur khususnya Surabaya memiliki sejarah tinggi dalam perjuangan kebangkitan bangsa.
“Oleh karena itu dalam semangat Hari Kebangkitan Nasional ke-114 ini, kembali saya ingin mengajak, ‘ayo bangkit bersama’. Maka inspirasi yang harus lebih dulu membangun bangkit bersama adalah _arek-arek suroboyo_ dan _arek-arek Jawa Timur_ ,” tuturnya.
“Mudah-mudahan ikhtiar ini seiring dengan turunnya berbagai kemudahan dan kesuksesan bagi kita semua dalam membangun Jawa Timur lebih berkemakmuran dan lebih berkeadilan,” pungkas Gubernur Khofifah.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah juga meninjau secara langsung hasil lukisan dari 10 orang peserta lomba lukis dengan tema Dr. Soetomo dan Surabaya Tempo Dulu.
Turut hadir, Perwakilan Forkopimda Jawa Timur, Walikota Surabaya Eri Cahyadi, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua P. Simanjuntak , Pj. Sekdaprov Jatim Wachid Wahyudi serta perwakilan keluarga Dr. Soetomo serta puluhan pasukan upacara dari berbagai sektor. (sr)