SURABAYA – Kekompakan diperlihatkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya pada sore hingga malam pergantian tahun baru 2020. Mereka kompak mengawal dan menjaga keamanan Kota Surabaya, khususnya di malam tahun baru 2020 ini.
Forpimda yang terdiri dari Kapolrestabes Surabaya, Wakapolres Tanjung Perak, Kajari Surabaya, Kajari Tanjung Perak, Ketua Pengadilan Negeri Surabaya, Danrem, dan tiga Wakil Ketua DPRD Surabaya itu awalnya melakukan apel pengamanan di Balai Kota Surabaya, Selasa (31/12/2019). Selanjutnya, mereka keliling pos-pos pengamanan natal dan tahun baru 2020.
Berangkat dari Balai Kota Surabaya, rombongan ini menuju pos pengamanan di depan Delta Plaza, pos Polisi Istimewa, Pos Taman Bungkul, Pos Kebun Binatang Surabaya (KBS), Pos di Semampir, dan Pos di Pabean Cantikan atau Pos Pasar Atom. Tiap berkunjung ke pos-pos, tak jarang mereka melempar canda tawa, sehingga kekompakan mereka sangat nampak terlihat.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma mengatakan pengamanan malam tahun ini merupakan gabungan dari TNI-Polri dan Pemkot Surabaya, sehingga dia memastikan bahwa para petugas sangat siap untuk menjaga keamanan Kota Surabaya, termasuk pencegahan apabila terjadi konvoi. “Ini sudah koordinasi antara Polrestabes Surabaya dengan Polres Tanjung Perak untuk mencegah konvoi yang akan masuk ke dalam kota,” kata Risma saat meninjau pos pengamanan.
Menurutnya, beberapa tahun terakhir ini Kota Surabaya tidak ada problem yang mencolok, khususnya di malam pergantian tahun. Namun begitu, ia berharap untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan. “Yang kita pesankan adalah jangan sampai nanti ada konvoi yang bisa menimbulkan gesekan. Mungkin saling emosi atau ada kecelakaan. Itu semaksimal mungkin harus kita hindari,” kata dia.
Ia juga mengaku pada saat awal-awal menjabat Wali Kota Surabaya, pada pergantian tahun ada kejadian warga yang terkena petasan. Makanya, pada pergantian tahun kali ini dia sangat berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi.