Pemkot Surabaya & Kitakyushu Bangun Pengolahan Limbah Medis di Tambak Oso

Pemkot Surabaya & Kitakyushu Bangun Pengolahan Limbah Medis di Tambak Oso
Pemkot Surabaya & Kitakyushu Bangun Pengolahan Limbah Medis di Tambak Oso

“Selanjutnya, ada transfer knowledge agar kita bisa mengoperasikannya sendiri,” terang Risma.

Agar dikemudian hari tidak ada pihak yang disalahkan, selama proses pembangunan limbah medis, wali kota turut melibatkan Komisi Pemberantasan Korups (KPK). Tujuannya, kata Risma, untuk mengawasi proses pembangunan sejak awal hingga selesai.

“Untuk pencegahan, supaya tidak ada masalah saat proses pengerjaanya, dan KPK sudah siap membantu. Tinggal, kita buatkan surat,” tegasnya.

Perwakilan perusahaan Nishihara, Shiho mengatakan, pihaknya telah memberikan gambaran terkait titik transport dan pembuangan limbah medis. Lebih lanjut, dirinya juga menawarkan tuga cara teknologi untuk menangani limbah medis kepada pemkot surabaya.

“Semoga diterima dan ditindaklanjuti,” ujarnya.

Melihat keseriusan Pemkot Surabaya, Shiho optimistis, pengolahan limbah medis yang akan dibangun di Tambak Osowilangon ini, akan berjalan dalam waktu dekat. Pasalnya, kata dia, semua jumlah pemasukan dan pengeluaran sudah dihitung secara rinci. Bahkan, data-data sudah dianalisa.

“Jika tidak ada halangan, pengerjaan dimulai pada awal atau pertengahan 2019, dan ini bisa menjadi percontohan pertama di Indonesia,” ujarnya. (wt)