Menurut Muraji perlunya digelar pelatihan dan sertifikasi seperti ini, lantaran keselamatan pekerja harus jadi prioritas. Dengan adanya sertifikasi ini, kami berharap tidak hanya skill pada para pekerja yang meningkat, tetapi juga kesadaran akan pentingnya prosedur kerja yang aman.
“Keselamatan pekerja harus jadi prioritas. Dengan adanya sertifikasi ini, kami harap tidak hanya skill yang meningkat, tetapi juga kesadaran akan pentingnya prosedur kerja yang aman,”tegas Muraji.
Dijelaskan pelatihan yang digelar selama dua hari, pada 11 dan 12 Juni 2025 ini, tidak hanya dikuti peserta dari perwakilan OPD di Pemkot Mojokerto saja, tetapi juga melibatkan puluhan peserta dari berbagai perusahaan kontraktor di Mojokerto.
Kadis PUPR PERKIM Kota Mojokerto berharap agar peserta yang mengikuti pelatihan dan sertifikasi ini, mampu memanfaatkan kesempatan yang strategis ini sebaik mungkin, Karena Ilmu yang didapat hari ini harus diterapkan saat bekerja di lapangan.
“Ilmu yang kita dapat pada pelatihan dan sertifikasi saat ini harus diaplikasikan di lapangan. Keselamatan dan kualitas kerja adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkas Kadis PUPR PERKIM Kota Mojokerto.(*)