Senin, 27 Februari 2023
28 C
Surabaya
More
    LifeStyleAlhamdulillah Kirana ke Madrasah

    Alhamdulillah Kirana ke Madrasah

    Alhamdulillah Kirana bisa meniup lilin … mematikan hawa nafsu yang menyala dan dengan spontan kembali ke pangkuan ibunya …

    Alhamdulillah di antara riu tepuk tangan Kirana kembali merangkul ibunya …kembali kepada madrasah sejati … seorang ibu adalah madrasah ( sekolah ) sejati manusia dalam mengarungi kehidupan sepanjang masa.

    Seorang ayah menjadi pelindung dan doa mustajabah mengantar sepanjang nafas bersenandung. Alhamdulillah Kirana melakukan dengan spontan sebagai kebiasaan, itulah petunjuk ke jalan yang lurus (sebagaimana para pendahulu beramal sholeh melakukan)

    Kirana ke Madrasah, Semoga mengantarkan menjadi anak sholihah dengan berbagai pernik ilmu keindahan dan ketenteraman hati menjaga marwah diri dan martabat sahabat dalam kemanusian. Itulah simbol perdamaian kehidupan dengan penuh kasih sayang

    Kembali ke Madrasah adalah Hablu Min Allah (berhubungan dengan Allah) karena ridlo orangtua, dan ibu adalah bagian ridlo Allah serta doa ayah dalam menjaga marwah bagian dari ridlo Allah.

    Kirana kembali ke Madrasah, membaur dalam syukur bersama Om Habib dan seluruh keranat dan sahabat adalah Hablu Min Nas (bersilaturahmi dengan manusia)

    Kirana kembali ke Madrasah Dalam kehidupan sejati berhubungan dengan Allah dan bersilaturrahmi dengan sesama manusia adalah kesimbangan menjaga Kirana menunggu kabar dari Bumi dan Langit setiap datang malam, setiap datang pagi hari (fajar atau subuh) juga datang pada saat keramaian siang

    Kirana kembali ke Madrasah, semoga menjadi pegangan selamanya hingga menjadi bagian berdakwah kepada dunia setiap gerak gerik semata mata karena Allah

    Kirana generasi keempat Bani Thoha pertama sebagai pembuka jalan berjuang dengan santun, berdakwah dengan ramah, belajar dengan penuh ikhtiyar, berjihad dengan sungguh sungguh berma’rifat dengan penuh sholawat, bersama umat membawa barokah bermanfaat. Ilmu bermanfaat kehidupan terhormat karena selalu melantunkan sholawat

    Kirana bukan kebetulan tetapi sebuah catatan dari Sang Yang Maha Agung, Allah Subhanahu wa Ta’ala
    Sarifa (nama muslimah keluarga Kanjeng nabi) walaupun kepanjangan Syarifuddin dan Fika Nurul Arifah.

    Kirana (bayi sinarnya indah dan penuh keindahan) sebagai sinar penerus generasi pejuang Al Maghroby

    Nur Aini (cahaya mata) anak perempuan bersama sinar keindahan akan menebarkan ilmu dan keilmuan menjaga keimanan, keislaman, keikhsanan, keikhlasan, dengan amal Sholeh dan akhlaqul karimah.

    Kirana kembali ke Madrasah menjadi awal generasi keempat Bani Thoha serpihan Al Maghroby mewarnai dunia dengan iman, Islam, Ikhsan, ikhlas, berbekal ilmu juga amal sholeh serta senantiasa didasari akhlaqul karimah atau budi pekerti mulia, menenun sejarah panjang membawa perubahan menuju madrasah madrasah baru. Menjadi sinar abadi ketenteraman, keindahan, kemuliaan dalam damai bersama Ilhi Robbi. (*)

    Reporter : Nuriyah Maslahah

    Sumber : WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan