SURABAYA (WartaTransparansi.com) –
“Kita dianjurkan untuk selalu berbagi, kepada siapapun yang membutuhkan pertolongan.
_Wa Ta’awanu alal Birri wat Taqwa, Wa Laa Ta’awanu alal Itsmi wal Udwan_
Kita bisa membagi apapun yang kita punya, seperti Ilmu,” kata Syekh Ahmad Al-Misry saat tausiah silaturrahmi SIG dengan wartawan 3 Provinsi, Selasa (19/4/2022).
Menurut Ahmad Al-Misry, pada dasarnya orang muslim itu senang berbagi, senyum, motivasi, berita yang baik, juga amalan sunnah dan lain-lain.
“Dengan berbagi ilmu dan berbagi lainnya, semoga termasuk hamba yang diridhoi oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Khususnya dalam hal kewartawan atau karya jurnalistik, lanjut dia, membagi informasi, sama seperti da’i. Karena Informasi adalah pengetahuan.
Syekh menegaskan bahwa punya catatan atau tips bahwa; Pertama,
tulisanmu adalah ucapanmu adalah amanah. Harus bisa dipertanggungjawabkan. “Bukan hanya di dunia, tetapi di akhirat, di hadapan Allah. Malaikat Raqib dan Atid senantiasa mencatat amalan kita. Jadi kita harus menjaga Amanah tersebut dengan baik. Karena atasan terbaik adalah Allah SWT
“Faman ya’mal mitsqala dzarratin khairan yarah. Waman ya’mal mitsqala dzarratin syarran yarah” (barang siapa berbuat baik seberat zarroh akan mendapat pahala dan berang siapa berbuat jelek juga mendapat dosa,” tuturnya.
Kedua, kata Ahmad Al-Misry, jauhi tempat yang mengandung firnah. Karena Allah akan melaknat orang yang menyebar/membangkitkan fitnah. Oleh karena itu, jangan sampai terbuka lebar pintu-pintu fitnah.
Ketiga, menurut dia,
Menghindari untuk tidak bermain-main dalam urusan agama. “_Lakum Diinukum wa Liyadin_. Jangan mencela apapun yang berhubungan dangan Agama. Apalagi terhadap kitab-kitab yang telah Allah turunkan. Pun dengan Rasul, juga nabinya.