PMI Jatim Siap Laksanakan Temu Karya Nasional tahun 2026

PMI Jatim Siap Laksanakan Temu Karya Nasional tahun 2026
Ketua PMI Jawa Timur didampingi Wakil ketua Eddy Indrayana saat mengikuti Mukernas yang di gelar secara zoom, pada Senin (22/12/2025). Jawa Timur suap jadi tuan rumah Temu Karya Nasional.
PMI Jatim Siap Laksanakan Temu Karya Nasional tahun 2026
Ketua PMI Jawa Timur didampingi Wakil ketua Eddy Indrayana saat mengikuti Mukernas yang di gelar secara zoom, pada Senin (22/12/2025). Jawa Timur suap jadi tuan rumah Temu Karya Nasional.

SURABAYA, Wartatransparansi.com Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Timur siap menjadi tuan rumah pelaksanaan Temu Karya Nasional tahun 2026. “Ini program nasional yang harus disukseskan,” tutur H. Imam Utomo S merespon PMI Pusat dalam acara Mukernas yang digelar melalui zoom meeting, Senin (22/12/2025).

Imam Utomo menyampaikan bahwa telah berkoordinasi dengan ketua bidang relawan PMI Pusat Pak Sasongko. Intinya bahwa Jawa Timur siap melaksanakan program yang menjadi kebanggan yakni temu karya nasional.

Bahkan PMI Jawa Timur juga telah berkirim surat ke Pusat yang menyatakan kesediaan. Surat tersebut dikirim pada Selasa (23/12/2025).

“Mulai saat ini harus dilakukan persiapan persiapan terutama tempatnya,”tutur H. Imam Utomo, gubernur Jawa Timur dua periode 1998 hingga 2008.

Sekretaris PMI Jawa Timur Nurwiyatno mengatakan, menjadi tuan rumah temu karya nasional adalah sebuah penghargaan yang tinggi. Apalagi Jawa Timur pernah menjadi tuan rumah kegiatan serupa, waktu itu di Selorejo Malang tahun 2013.

Kedua, dalam dua event terakhir, PMI Jawa Timur sukses menggelar Jumbara tingkat provinsi di Gresik. Lalu peringatan hari relawan dan pelantikan pengurus PMI Jawa Timur tanggal 17 Desember lalu di Benteng Van Den Boch Ngawi. Saat itu pak Jusuf Kalla hadir dan melantik pengurus periode 2025-2030.

“ Pak ketua (Imam Utomo, red) sudah memerintahkan kepada pengurus untuk segera melakukan survei lokasi. Mencari tempat ini tidak mudah karena mempertimbangkan banyak hal misalnya ketersediaan air bersih, akses jalan, areal yang luas karena menampung peserta provinsi se Indonesia,” kata Nurwiyatno.

Penunjukan ini menjadi kehormatan sekaligus tanggung jawab besar bagi PMI Jawa Timur. Temu Karya Nasional diharapkan mampu memperkuat peran PMI dalam meningkatkan pelayanan kemanusiaan serta merumuskan arah kebijakan strategis PMI ke depan.

Melalui penyelenggaraan Temu Karya Nasional ini, PMI Jawa Timur berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan yang tidak hanya bermakna bagi organisasi, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas. (*)

Penulis: Amin Istighfarin