“Jika melihat penampilannya di PON, saya rasa tidak ada bedanya. Performanya masih sama seperti waktu uji tanding dulu. Waktu itu saya kurang persiapan,” jelas Galih.
Sayangnya, tim muay thai Jatim harus kehilangan Febri Arwanda. Febri yang tampil di kelas 54 kg, kalah angka dari Zul Bimantara asal Sulawesi Selatan (Sulsel). Febri akan melawan Stephanus Rival dari Kalimantan Timur (Kaltim) pada perebutan medali perunggu.
Yang paling mengejutkan adalah kekalahan atlet andalan Jatim, Abdul Rohman di kelas 60 kg. Rohman tampil dominan ketika menghadapi Lambert Yareisetaouw asal Papua. Rohman membuat Lambert tak banyak berkutik. Utamanya di ronde pertama dan ketiga. Tapi juri berkata lain. Mereka memenangkan wakil tuan rumah.
Kekalahan Rohman membuat peluang tim muay thai Jatim untuk merealisasikan target dua emas semakin sulit. Anak asuh Agus Irawan tersebut kini tinggal berharap kepada Galih Bangkit. Juga Aldento Brilian yang tanding di nomor wai khru (seni). **