Setelah Ada Korban Jiwa Tertimpa Pohon, Pemkot Mulai Lakukan Perantingan

Setelah Ada Korban Jiwa Tertimpa Pohon, Pemkot Mulai Lakukan Perantingan
Petugas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau melakukan perantingan di Jalan A Yani.

SURABAYA – Hujan deras disertai angin kencang pada Minggu (5/1/2020) dan Senin (6/1/2020) yang melanda kota Surabaya, menumbangkan puluhan pohon di sejumlah titik. Dari poeristiwa itu, dua warga Kota Surabaya yang mengendarai sepeda motor meninggal di jalan Johar setelah tertimpa pohon yang tumbang.

Setelah begitu banyak pohon yang tumbang, hingga memakan korban jiwa, kini Pemkot Surabaya baru mau melakukan perantingan besar-besaran di Jalan A Yani dan Jalan Darmo.

Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Hendri Setianto mengatakan, di musim hujan ini, perantingan dilakukan.

“Sabtu besok (11/1/2020), kami akan melakukan perantingan besar-besaran di Jalan Ahmad Yani untuk melanjutkan perantingan kemarinnya (Kamis). Hari Sabtu itu nanti akan dimulai pukul 05.00-12.00 WIB. Nanti jalan Ahmad Yani itu akan ditutup selama pelaksanaan perantingan dan arus lalu lintas akan dialihkan ke frontage road sisi barat,” kata Hendri saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Jumat (10/1/2020).

Menurutnya, Sabtu itu kemungkinan akan dimulai dari Siwalankerto hingga Taman Pelangi. Ia memastikan akan menerjunkan sekitar 100 personel, baik dari petugas kebersihan dan Tim Kadaka.

“Perantingan ini penting karena pohon angsana itu umurnya sudah sekitar 40 tahunan, sehingga banyak yang sudah keropos,” tegasnya.

Keesokan harinya, Minggu (12/1/2020), DKRTH juga akan melakukan perantingan besar-besaran di Jalan Darmo sekitar Taman Bungkul dan depan Rumah Sakit Darmo. Perantingan itu akan dimulai sekitar pukul 05.00-10.00 WIB.

Oleh karena itu, Pemkot Surabaya menyampaikan permohonan  maaf kepada warga Kota Surabaya yang akan menikmati Car Free Day di Jalan Darmo itu.