banner 728x90

Momentum Ulang Tahun, M. Sarmuji : Kader Golkar Harus Melakukan Revolusi Komunikasi

Momentum Ulang Tahun, M. Sarmuji : Kader Golkar Harus Melakukan Revolusi Komunikasi
Ketua DPD Golkar Jatim M. Sarmuji dan Sekretaris DPD Sahat Tua Simanjuntak di makam Moch. Said dalam peringatan HUT Golkar ke 56/2020, Senin (19/10/2020)

SURABAYA (WartaTransparansi.com) –  Untuk menteladani nilai nilai kejuangan dan meneruskan perjuangannya, pengurus Golkar Jawa Timur melakukan ziarah makam para ketua dan tokoh Golkar di Pemakaman Ngagel Surabaya, Senin (19/10/2020) .

Ziarah makam para sesepuh dalam rangka peringatan hari ulang tahun Golkar ke 56. Ziarah makam ini menjadi tradisi kader partai setiap tahun.

Selain untuk mengenang kepahlawanan dalam membesarkan partai Golkar, juga upaya menumbuhkan nilai nilai perjuangan para pendahulu yang telah ikut  mewarisi, mewarnai dan mengembangkan pembangunan Indonesia khususnya di Jawa Timur.

Ketua Partai Golkar Jawa Timur M. Sarmuji, menyatakan, beliau beliau itu adalah tokoh partai yang mewarisi semangat  kepada generasi sekarang agar penuh keichlasan, penuh tekad untuk bersama sama membesarkan partai Golkar kedepan.

“Tantangan Partai Golkar kedepan semakin berat, terlebih di era digitalisasi sekarang ini. Sebab itu penggunaan jaringan media sosial harus lebih optimal lagi,” ungkap M. Sarmuji disela sela ziarah kepada wartawan.

Partai Golkar ini memiliki dinamika politik yang luar biasa.  Meski begitu, kata Sarmuji, dinamika ditingkat kabupaten/kota, provinsi sampai nasional, dianggapnya masih wajar wajar saja.

Momentum Ulang Tahun, M. Sarmuji : Kader Golkar Harus Melakukan Revolusi Komunikasi

Sarmuji menjelaskan, saat ini ada dinamika baru yang harus dihadapi dengan cara cara yang baru pula. Dia mencontohkan, perkembangan teknologi informasi yang demikian dahsyat,  telah mengubah prilaku dan cara berkomunikasi kita kepada masyarakat.

Sebab itu Golkar juga harus melakukan perubahan, melakukan revolusi cara berkomunikasi agar bisa menyahuti  perubahan yang terjadi di sekelilingnya.

Tanpa itu, kata dia, apa yang dilakukan Golkar metode dan program programnya, akan tidak relevan dalam perkembangan zaman.

Dan sebuah partai manakala tidak mengikuti perkembangan zaman, pasti akan tertinggal. Ini yang harus dipikirkan dan harus kita lakukan dengan segera.