Kebuntuan akhirnya terpecahkan di menit ke-31. Berawal dari situasi kemelut di depan gawang, sang kapten Bima Ragil Rakasiwi dengan tenang menyambar bola liar dan membawa Deltras unggul 1-0.
Tak butuh waktu lama, lima menit berselang, Hamzah Titofani Rivaldi menggandakan keunggulan lewat sepakan keras yang tak mampu dijangkau kiper PSIS, Muhammad Rizky Darmawan. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Deltras tetap tampil agresif meski sudah unggul dua gol. Serangan cepat dari sayap dan kombinasi lini tengah membuat PSIS kesulitan mengembangkan permainan. PSIS mencoba bangkit melalui skema serangan balik pada menit ke-63, namun barisan belakang Deltras yang dikomandoi Goktug Demiroglu tampil disiplin dan berhasil mematahkan setiap ancaman.
Peluang emas sempat kembali diperoleh Deltras di menit ke-72 ketika salah satu penyerang berhasil lepas dari kawalan dua pemain PSIS, namun tendangannya masih bisa ditepis kiper lawan. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 untuk keunggulan Deltras FC tak berubah.
Dengan hasil ini, Deltras FC terus menjaga tren positif dan membuktikan diri sebagai salah satu kandidat kuat dalam perburuan tiket menuju kasta tertinggi sepak bola Indonesia. (wahyu amrulloh)





