Kediri  

Pemkot Kediri Pastikan Kesiapan Hydrant untuk Antisipasi Kebakaran

Satpol PP bersama Dinas PUPR dan PDAM Tirta Dhaha melakukan sidak sejumlah hydrant untuk memastikan ketersediaan pasokan air dan koordinasi lintas instansi dalam menghadapi potensi kebakaran.

Pemkot Kediri Pastikan Kesiapan Hydrant untuk Antisipasi Kebakaran
Kepala Satpol PP Kota Kediri, Paulus Luhur Budi (kedua dari kanan), bersama petugas PDAM Tirta Dhaha dan Dinas PUPR meninjau fungsi hydrant di Jalan Dhoho, Kamis (23/10/2025). Sidak dilakukan untuk memastikan ketersediaan pasokan air dan kesiapan sistem hydrant dalam penanganan kebakaran di Kota Kediri.(Foto: Istimewa)

Paulus menambahkan, suplai air untuk kebutuhan pemadaman kebakaran selama ini didukung PDAM Tirta Dhaha, di luar fungsi utamanya melayani kebutuhan air bersih masyarakat. “Kita juga akan mengusulkan ke pimpinan yakni Walikota Kediri agar ada teknologi baru agar bisa menjadi alternatif selain hydrant kita dengan memanfaatkan air Sungai Brantas untuk membantu mensupply kebutuhan air apabila terjadi kebakaran. Untuk teknisnya akan kita pikirkan dengan dinas terkait,” ujarnya.

Selain itu, Dinas PUPR tengah meninjau kemungkinan penataan ruang berbasis hydrant air bawah tanah. Sementara Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) didorong agar setiap pengembang perumahan baru wajib menyediakan fasilitas hydrant. “Jadi hydrant juga terpasang di fasilitas umum sehingga jika terjadi kebakaran bisa segera diatasi. Harapannya, seluruh OPD terkait dapat sejalan dalam mempercepat penanganan risiko kebakaran agar dapat meminimalisir dampak dan kerugian yang ditimbulkan,” tutur Paulus.

Dalam kesempatan itu, Paulus juga mengimbau masyarakat untuk turut menjaga keberadaan hydrant di lingkungan masing-masing.

“Saya harap kita bisa sama-sama saling menjaga karena dibutuhkan untuk kepentingan dan keselamatan masyarakat,” tutupnya.(*)

Penulis: Moch Abi Madyan