Wakil Gubernur Jatim, yang akrab disapa Emil, pun optimis kepemimpinan baru ini dapat memperkuat pembangunan, terutama dalam sektor ekonomi, infrastruktur, dan tata kelola pemerintahan yang lebih inovatif.
Menurut Emil, PDRB Kota Kediri didominasi oleh industri pengolahan hingga 80%, tetapi masih perlu didorong agar manfaatnya lebih luas bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya pengembangan wilayah barat Sungai Brantas serta peningkatan daya saing sektor ekonomi kreatif dan digital. Selain itu, pariwisata juga perlu dikelola lebih baik agar Kediri menjadi destinasi unggulan di Jatim.
“Kami optimis dengan pemerintahan baru ini. Jika soliditas antara DPRD, wali kota, wakil wali kota, dan Forkopimda terus terjaga, maka Kota Kediri bisa berkembang lebih pesat,” ungkap Emil.
Sementara itu, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menegaskan bahwa Kota Kediri memiliki potensi besar di berbagai sektor, terutama ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Bersama Wakil Wali Kota Gus Qowim, ia mengusung visi Membangun Kota Kediri yang MAPAN: Maju, Agamis, Produktif, Aman, dan Ngangeni untuk lima tahun ke depan.
“Membangun kota yang maju dan sejahtera membutuhkan strategi yang tepat. Oleh karena itu, kami akan menjalankan Sapta Cita, tujuh prioritas pembangunan Kota Kediri,” ujar Mbak Wali.
Ia juga menyoroti tantangan utama, seperti peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, penciptaan lapangan kerja, serta pengelolaan anggaran yang lebih efisien. Untuk mengatasi hal tersebut, mbak wali juga mengajak seluruh elemen masyarakat berkolaborasi dalam mewujudkan Kota Kediri yang MAPAN.
“Tantangan kota ini hanya bisa diatasi dengan kolaborasi yang solid. Saya mohon arahan dari Wakil Gubernur agar program kami selaras dengan Asta Cita dan Nawa Bhakti Satya,” imbuhnya.
Terakhir nbak wali juga menyampaikan apresiasi kepada Pj Wali Kota Kediri sebelumnya, Zanariah, atas kontribusi dan pengalaman yang telah diberikan selama masa jabatannya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Zanariah atas wawasan dan pengalaman yang telah dibagikan. Mohon doa restu dan dukungan dari seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjalankan amanah ini. Kami terbuka terhadap masukan konstruktif demi membangun Kota Kediri yang semakin MAPAN,” pungkasnya.(*)
