Tim SAR BPBD Magetan yang cepat tiba di lokasi langsung melakukan upaya evakuasi dengan teknik turun vertikal, menggunakan tripod dan sejumlah peralatan pendukung SAR lainnya.
Saat ditarik ke atas, kondisi korban masih hidup meski dalam keadaan tak sadarkan diri. Korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat guna mendapat pertolongan darurat, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD dr. Sayidiman Magetan.
Sementara Kepala Desa Pelem, Eko Didik Prihandono, menjelaskan sebelum akhirnya mendengar peristiwa tersebut, dia baru saja berrandang ke rumah korban yang memang diketahui menderita sakit cukup lama.
“Namun tidak ketemu, lantaran korban sedang ke Kamar mandi. Namun istri korban bilang, bahwa kesehatan suaminya sudah baik. Karena sudah mendapat obat. Saya pun lantas pulang. Eh gak lama saya dapat kabar katanya Pak Pujianto kecebur sumur,” kata Eko.
Eko menduga, korban berniat bunuh diri karena jengkel atas penyakit menahun yang dideritanya. Selain itu, katanya, korban juga sudah tidak lagi bekerja di PG Poerwodadie lantaran terkendala penyakitnya tersebut.
“Namun mungkin saja ada hal-hal lain yang dipikirkan korban, yang kami tidak tahu persisnya,” imbuh Eko.
Saat ini korban dalam keadaan telah sadarkan diri, dan dalam perawatan tenaga medis RSUD dr. Sayidiman Magetan. (*)