“Gubernur Soerjo telah diangkat menjadi Pahlawan Nasional dan namanya pun diabadikan sebagai nama jalan utama didepan Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya,” imbuhnya.
Khofifah berharap, seluruh rakyat Jawa Timur, khususnya generasi muda dapat meneladani dan mencontoh aksi pemberani dan heroik Gubernur Soerjo, tentunya sesuai konteks situasi kekinian bangsa.
“Di era sekarang ini, ada perang yang lebih dahsyat dan mempunyai efek lebih menghancurkan ketimbang perang zaman dulu yakni cyber war dan trade war. Ini yang harus kita antisipasi bersama. Terutama anak-anak muda,” tuturnya.
Khofifah mengatakan, ziarah ke Makam Gubernur Soerjo merupakan bagian dari rangkaian perayaaan HUT Jawa Timur ke 74. Puncak HUT Jatim sendiri yakni pada tanggal 12 Oktober. Rencananya, pada puncak perayaan HUT Jatim akan digelar pesta rakyat yang diisi berbagai panggung hiburan dan stan-stan makanan yang disajikan secara gratis untuk masyarakat umum. (sal/rud)