MAGELANG – Pengembangan empat destinasi prioritas termasuk salah satunya Candi Borobudur, dipastikan rampung sesuai rencana pada tahun 2020, dan diharapkan mampu melayani wisatawan yang datang ke tanah air dengan baik.
“Setelah kemarin kita melihat di Labuan Bajo, Danau Toba, dan Mandalika kali ini yang terakhir untuk kita memastikan pengembangan yang ada di Borobudur selesai pada 2020,” kata Presiden Joko Widodo saat meninjau langsung ke Kawasan Candi Borobudur di Magelang.
Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninjau langsung dengan bersepeda bersama para Menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Jokowi menjelaskan, setelah pengembangan di kawasan Borobudur selesai maka akan beriringan dengan rampungnya infrastruktur pendukung konektivitas di Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta Internasional Airport (YIA).
“Karena nanti akan di dihubungkan dengan selesainya bandara baru Yogyakarta. Setelah bandara selesai slot besar, pesawat bisa masuk, maka itulah kesempatan kita untuk mengembangkan Borobudur lebih baik lagi. Sehingga perlu penataan-penataan secara fisik,” katanya.
Jokowi juga mengatakan, pengembangan infrastruktur di Borobudur meliputi pelebaran jalan hingga atraksi wisata, sehingga wisatawan bisa dengan mudah menikmati salah satu candi Buddha terbesar itu.