banner 728x90
Kediri  

Gubernur Khofifah Harap Ikan Lele Jadi Produk Unggulan Kab. Kediri

Gubernur Khofifah Harap Ikan Lele Jadi Produk Unggulan Kab. Kediri
Gubernur di hari lahir Muslimat di Kediri

Kediri – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berharap Ikan Lele bisa menjadi produk unggulan Kab. Kediri. Hal ini sangat beralasan karena di daerah Plosoklaten Kab. Kediri terdapat tempat budidaya lele yang proses kelahiran atau birthing nya sudah bersertifikat ISO.

“Saya pernah berkunjung ke budidaya lele di Plosoklaten Kediri yang proses birthingnya sudah ber ISO. Menurut saya ini keren sekali, dan bisa menjadi unggulan Kab. Kediri,” tukas Khofifah sapaan akrab Gubernur Jatim pada acara Harlah Muslimat NU ke-73 dan Rekor MURI Makan Lele sebanyak 19.824 olahan bersama ribuan Anggota Muslimat NU di Stadion Candra Bhirawa, Pare, Kediri, Senin (18/03).

Gubernur Khofifah menjelaskan, Ikan Lele selain mengandung nilai gizi yang tinggi juga bisa diolah menjadi berbagai makanan diantaranya dawet lele, es krim lele, ataupun nugget lele. Oleh sebab itu, dirinya memprakarsai perolehan Rekor Muri dengan kategori “Makan Lele Bersama Terbanyak”.

“Untuk penguatan perdagangan antar wilayah bisa diperkuat melalui industri olahan dan bahan dasarnya adalah lele, dan menurut saya ini sangat mudah dikembangkan karena embrionya sudah ada,” urai Gubernur perempuan pertama di Jatim ini sembari meyakinkan dengan budidaya yang terstandar dan kreatifitas maka lele akan bisa menjadi produk unggulan Kab. Kediri.

Gubernur Khofifah menceritakan, saat bertemu dengan pengelola budidaya ikan lele tersebut disampaikan bahwa kendalanya terletak pada pemasaran. Karenanya, dirinya sudah bertemu dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan meminta untuk penambahan layanan. “Mulai Senin ini BPOM akan membentuk satu layanan di Bakorwil Jember dan Bakorwil Pamekasan, dan akan terus dikembangkan untuk 5 Bakorwil lainnya,” terangnya.