Namun demikian, Putut bangga dengan kemenangan ini dan bisa menjadi modal untuk menghadapi seri ketiga di Bandung pada pekan depan melawan juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator.
“Lawan siapa saja harus siap, karena kami tidak bisa menghindari itu. Semua tim memiliki kualitas yang sama, hanya saja semua tergantung dengan kesiapan pemain, siapa yang lebih siap,” katanya.
Sementara bagi Jakarta BNI 46, kekalahan ini merupakan yang kedua pada putaran pertama, setelah pada seri pembuka di Yogyakarta harus tunduk dari?Palembang Bank Sumsel Babel juga dengan skor telak 0-3 (28-30, 23-25, 21-25).
“Masalah pemain hanya ada di mental, karena untuk teknis mereka memiliki kualitas yang cukup bagus. Yang jelas, para pemain tidak bisa keluar dari tekanan, saya tidak akan berbicara masalah teknis, karena mereka semua sudah memiliki materi yang bagus,” kata pelatih BNI 46 Samsul Jais.
Ia berharap pada laga berikutnya anak asuhnya bisa bermain lebih tenang dan tidak menjadi beban.
“Bukan masalah terbebani, tapi ini kan tim yang dianggap bagus, semua tim pasti ingin mengalahkan. Jadi, kalau masalah psikologis sendiri kan susah, itu menyangkut pemain langsung,” katanya. (nov)