“Kami sudah membentuk kurang lebih 80 tim siaga bencana di desa-desa,” ujar Djoko.
Selain kesiapsiagaan aparat, Djoko mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya warga yang tinggal di daerah bantaran sungai maupun perbukitan.
“Mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Kediri pada saat cuaca hujan deras, yang berada di area perbukitan, untuk waspada,” katanya.
BPBD Kabupaten Kediri juga menyediakan informasi cuaca harian melalui akun Instagram resminya. Masyarakat dapat memantau perkembangan prakiraan cuaca dan peringatan dini secara berkala melalui kanal tersebut.
Pemerintah Kabupaten Kediri berharap peningkatan kesiapsiagaan ini dapat meminimalkan risiko dan mempercepat penanganan apabila terjadi bencana. Dengan koordinasi antara BPBD, pemerintah desa, dan masyarakat, upaya mitigasi diharapkan berjalan lebih efektif di puncak musim hujan.(*)





