MAGETAN (Wartatransparansi.com) –Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Kartoharjo, Kecamatan Kartoharjo, ditandai dengan digelarnya pawai budaya yang mengusung seni tradisional Reog Singo Mudo Taruno.
Pawai melibatkan warga setempat menampilkan Atraksi reog sebagai daya tarik utama, diiringi kesenian khas daerah serta partisipasi masyarakat yang tampil dengan pakaian adat dan ragam pertunjukan budaya.
Kepala Desa/ Kecamatan Kartoharjo, Mulyono, menjelaskan alasan dipilihnya tema tersebut. Menurutnya, Reog Singo Mudo Taruno bukan sekadar hiburan, tetapi juga warisan budaya lokal yang patut dijaga keberadaannya.
“Kami angkat kesenian reog yang lahir dari masyarakat sendiri, agar generasi muda mencintai dan melestarikan budaya leluhur. Inilah wujud kebersamaan sekaligus penghormatan terhadap tradisi yang menjadi jati diri desa kami,” ujar Mulyono.
Dengan mengusung reog sebagai ikon pawai, pemerintah desa berharap momentum peringatan HUT RI ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga sarana memperkuat identitas budaya, mempererat persatuan warga, sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan seni tradisi yang dimiliki Kartoharjo. (*)
