Gubernur Khofifah Terima Dubes Singapura dan 31 Pimpinan Institusi Bahas Pendidikan, Investasi dan Inovasi Global

Gubernur Khofifah Terima Dubes Singapura dan 31 Pimpinan Institusi Bahas Pendidikan, Investasi dan Inovasi Global
Gubernur Jatim Khofifah saat menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia HE. Kwok Fook Seng, beserta delegasi peserta 32nd Senior Management Programme (SMP) di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (1/8)

SURABAYA (Wartatransparansi.com)  Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa Singapura patut menjadi rujukan tata kelola pemerintahan yang baik karena pencapaiannya yang luar biasa dalam indeks daya saing dan inovasi global.

Hal tersebut disampaikan saat menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia HE. Kwok Fook Seng, beserta delegasi peserta 32nd Senior Management Programme (SMP) di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (1/8).

Bersama rombongan berjumlah 48 orang dari 31 institusi, kedatangan Duta Besar Singapura ini dilaksanakan dalam rangka Dialog Session of Singapore Public Sector Leader to Senior Management Programme. Dalam kesempatan ini dilakukan diskusi terkait kepemimpinan dan kolaborasi lintas negara di sektor pendidikan, kesehatan dan, investasi.

“Terima kasih atas kunjungan Bapak Duta Besar Singapura untuk Indonesia hari ini bersama dengan tim calon pimpinan tinggi dari 31 institusi. Kami berharap ada proses untuk berbagi pengalaman terbaik yang telah dilakukan oleh Singapura,” kata Gubernur Khofifah.

Berdasarkan World Competitiveness Booklet 2024, Singapura menduduki peringkat 1 di ASEAN, peringkat 4 dunia menurut Global Innovation Index 2024, serta peringkat 2 dunia dalam IMD World Talent Rankings 2024, di bawah Swiss.

Sementara itu, Indonesia juga mencatatkan kemajuan positif dengan kenaikan signifikan ke peringkat 27 dunia dalam IMD World Competitiveness Ranking (WCR) 2024, naik tujuh posisi dari tahun sebelumnya.

“Melihat posisi strategis Singapura, kami berharap ada proses transfer pengetahuan dan pengalaman yang dapat memperkuat SDM birokrasi di Jawa Timur. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta kesejahteraan masyarakat secara luas,” ujar Khofifah.

Gubernur Khofifah mengatakan, nantinya akan ada kunjungan balik dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke Singapura pada November 2025. Di mana, Singapura akan memberikan short course untuk tim manajemen kesehatan di rumah sakit, investasi, reformasi birokrasi serta para kepala sekolah.

Penulis: Amin IstighfarinEditor: Amin