JEMBER (Wartatransparansi. com) – Pastikan Sekolah Rakyat di Jember berjalan lancar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau persiapan Sekolah Rakyat Terintegrasi 6 Jember.
Saat itu ia mengajak wartawan GWI dan pihak terkait untuk ikut mencari calon murid Sekolah Rakyat, Kamis(31/7/2025).
Dalam kunjungan kerja sehari Khofifah ke Kabupaten Jember, salah satu agendanya, meninjau persiapan Sekolah Rakyat Terintegrasi 6 Jember.
Sedangkan untuk lokasi SR Jember sendiri berada di area kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Jember di Jalan dr Soebandi no. 29 Kreongan, Patrang.
Dalam kesempatan tersebut setelah menyapa, berdialog, bahkan sempat membagikan sepatu kepada murid tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, Khofifah jumpa pers dengan beberapa awak media.
Ditanya oleh wartawan GWI soal belum tercukupinya kuota SR Terintegrasi 6 Jember, Khofifah malah balik bertanya. “Sampean jak opoo mas? (kamu ajak mas)! jawab Khofifah,.
Menurut Gubernur Khofifah, semua orang, termasuk jurnalis, mempunyai tanggung jawab atas pendidikan kepada anak-anak bangsa.
“Kawan-kawan juga punya hak yang sama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Keberadaan Sekolah Rakyat harus diketahui oleh seluruh rakyat Indonesia, bahwa sekolah ini gratis, tinggal di asrama, mendapat makan 3 kali sehari, snack 2 kali sehari, pakaian dan seragam bahkan tiap anak mendapat laptop, paparnya.
Terkait adanya calon siswa yang mundur, ia menjawab, “Ya gak pa pa, kan barang baru. Mungkin orang tuanya agak susah melepas putra-putrinya, atau satu dua hari homesick, kan biasa itu, ungkapnya.
Di tempat yang sama Kepala Sekolah SR Terintegrasi 6 Jember, Kartika, S.Pd., M.Pd, menyebutkan jumlah murid hingga hari ini. “Jumlah total 78, murid SD 34 dan SMP 44,” jelasnya singkat.
Dirinya juga menyebutkan, launching SR akan dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2025 oleh Bupati Jember Muhammad Fawait. (*)
