Menurut Kombes Ade Djaja Subagdja, penelitian ini untuk merumuskan role model indeks pembanguanan kesehatan Polri.
“ Salah satu tujuannya untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia sehingga hal tersebut diharapkan dapat mendukung kenyamanan personel dalam melaksanakan tugas Kepolisian sehari-hari, “ ungkapnya.
Ia menambahkan, metode pengumpulan data meliputi Forum Group Discussion (FGD), wawancara, pengisian kuesioner, Pengumpulan data sekunder tentang manajemen Kesehatan dan Observasi ke fasilitas kesehatan Polri.
“ Sasaran penelitian meliputi lingkungan satker Polda Sulteng, Polresta Palu, Polres Donggala, Polres Sigi dan Polres Parimo akan berlangsung selama empat hari mulai 24 hingga 27 Juli 2023, “ pungkasnya.
Sebagai bahan informasi, penilitian yang dilakukan Puslitbang Polri ini untuk menghasilkan Sumberdaya Manusia (SDM) yang prima. Melalui penilaian indeks pembangunan kesehatan polri (IPKP), akan diperoleh derajat kesehatan pegawai pada polri (PNPP) secara terukur, terkelola dan berkesinambungan.
Sementara dari sisi pembangunan SDM akan dapat diukur pencapaian kualitas pembangunan kesehatan sebagai penopang pembangunan dan kemajuan polri di masa depan. (*)