Kamis, 28 Maret 2024
30 C
Surabaya
More
    Politik PemerintahanHukum17 Saksi Termasuk Ketua DPRD Jatim Kusnadi Diperiksa KPK Terkait Dana Hibah

    17 Saksi Termasuk Ketua DPRD Jatim Kusnadi Diperiksa KPK Terkait Dana Hibah

    SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Ketua DPRD Jawa Timur (Jatim) Kusnadi diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama delapan jam bersama 17 saksi, terkait dengan kasus korupsi dana hibah yang menjerat Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak.

    Pemeriksaan berlangsung di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jatim, Rabu (25/1/2023). Dia diperiksa mulai pukul 11.00 WIB hingga 19.00 WIB. Kusnadi sempat keluar dua kali untuk menunaikan salat Asar dan salat Maghrib.

    Keluar dari ruang pemeriksaan, Kusnadi yang mengenakan baju koko lengan panjang warna merah meladeni pertanyaan wartawan. Ditanya soal jumlah pertanyaan yang diajukan KPK, Kusnadi mengaku lupa. “Jumlah pertanyaan dari penyidik KPK aku lupa mas,” kata Kusnadi kepada awak media.

    Disinggung soal dana hibah, Kusnadi membenarkan bahwa materi pertanyaan KPK seputar itu. Tapi, dia enggan menjelaskan lebih rinci poin-poin pertanyaan KPK. Politikus yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Jatim itu meminta kepada wartawan untuk bertanya langsung ke KPK. “Ya semuanya lah, termasuk dana hibah, lebih jelasnya tanyakan ke penyidik KPK,” imbuh Kusnadi. Setelah itu, Kusnadi enggan menjawab pertanyaan wartawan. Dia bergegas menuju mobil Alphard warna hitam bernopol L 3.

    Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Anwar Sadad  dimintai keterangan oleh KPK lebih dulu terkait kasus dana hibah im Sahat Tua Simanjuntak. Pemeriksaan berlangsung di kantor BPKP Jatim, Juanda, Sidoarjo. “Ya diminta keterangan, saya memberi keterangan sesuai yang diminta oleh KPK terkait tugas, fungsi pimpinan DPRD, anggota DPRD terkait dengan penyusunan APBD terutama pengalokasian hibah dan lain sebagainya,” jelas Sadad usai pemeriksaan, Rabu (25/1/2023).

    “Kedua, penjelasan soal proses penyusunan APBD di Jatim mulai dari bagaimana mekanisme anggota dewan menerima aspirasi masyarakat,” imbuhnya.

    KPK melanjutkan pemeriksaan terkait hibah DPRD Jatim. KPK meminjam ruangan BPKB Jatim untuk memeriksa sejumlah pimpinan DPRD Jatim. Selain Kusnadi, lembaga antirasuah juga memeriksa Anwar Sadad, Achmad Iskandar, dan Anik Maslachah. Total ada 17 saksi yang diperiksa hari ini. (sr/min)

    Sumber : WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan