Kolam Sumber Non Kaporit Lembah Mbencirang Mendadak Dibanjiri Pengunjung

Kolam Sumber Non Kaporit Lembah Mbencirang Mendadak Dibanjiri Pengunjung
Foto: Kadis Kominfo Kab, Mojokerto, Ardi Sepdianto dan Kades dan Kebontunggul, Siandi saat koordinasi dengan insan pers di Pendopo wisata Lembah Mbencirang, Kec. Gondang Kamis (28/7/2022), siang.

Menurut Kades Kebontunggul, kendala saat ini untuk menuju wisata Lembah Bencirang fasilitas jalan yang kurang mendukung, karena kurang lebar sehingga harus menepi jika salah satu kendaraan khsusnya jika membawa bus. Namun jika membawa kendaraan pribadi lancar-lancar saja.

“Mudah mudahan setelah hadirnya puluhan media yang berkolaborasi dengan Kantor Diskominfo dan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, Olahraga (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto, Pemkab. Mojkerto mengucurkan Dana BK (Bantuan Khusus) untk pelebaran jalan, menuju wisata yang kami kelola ini,” Harap Kades Kebontunggul.

Secara terpisah, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto yang menggagas giat Mblarah bareng kolaborasi Insan Pers dengan Diskominfo Kabupaten Mojokerto mengunjungi wisata alam, religus dan bersejarah serta pusat produk unggulan yang menyebar di Mojokerto bertujuan untuk memulihkan ekonomi imbas Pandemi Covid-19 yang sangan berpengaruh terhadap seluruh kehidupan manusia baik dari sektor ekonomi maupun tempat wisata yang ada di Kabupaten Mojokerto.

Menurut Ardi dan juga Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, Olahraga (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto, Norman Handito, yang hadir di lokasi wisata Lembah Mbencirang, Kec. Gondang berharap agar kegiatan ini, mampu mempercepat mempercepat pemulihan ekonomi di Kab. Mojokerto.

Masih Ardi, giat Mblarah Bareng (Pers Tour ) ini juga sebagai upaya Pemkab Mojokerto membantu para penggiat ekonomi khususnya tempat wisata di Kabupaten Mojokerto agar dapat bergairah kembali.
“Harapannya dengan melibatkan insan pers ini nanti akan terpublikasi dengan wahana yang lebih lengkap dan baru sehingga kemudian kunjungan wisatawan akan lebih meningkat,” ujarnya.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, menjelaskan dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi harus melibatkan kolaborasi pentahelix yakni akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media.
“Maka saya minta tolong bisa secara masif apa yang kalian alami dari kegiatan ini bisa dibantu dipublikasikan secara luar biasa di kanal-kanal kalian semuanya, masukan dari insan pers dapat menjadi bahan evaluasi untuk Pemkab Mojokerto sendiri, baik dari segi teknis promosi hingga dari sisi publikasi untuk bisa lebih diperbaiki lagi,” harap Bupati. (*)