banner 728x90

Nasionalis Religius Pedoman Eri untuk Wujudkan Kemakmuran Surabaya 

Nasionalis Religius Pedoman Eri untuk Wujudkan Kemakmuran Surabaya 
Wali Kota Eri saat di acara peresmian kantor MUI Surabaya.

“Karena ketika ulama menyampaikan nasihat dan didengarkan umaranya, maka ada kesinambungan,” ujarnya.

Untuk itu, Eri yang sejak kecil tinggal di lingkungan pondok pesantren, selalu menaruh perhatian serius terhadap semua hal yang berhubungan dengan dakwah. Salah satunya dengan mendukung penyediaan prasarana untuk kantor MUI Surabaya.

“Karena saya memang berharap betul semua kantor yang berhubungan dengan dakwah itu tidak bercampur dengan kantor yang lain,” terangnya.

Sebab, lanjutnya, sehebat dan sekuat apapun umaranya bekerja keras, maka akan sia-sia apabila para kyai, habib, dan ulamanya tidak pernah turut mendoakan. Karenanya, dia kembali berharap, dengan doa dan dukungan para ulama ini dapat membawa Surabaya menjadi kota yang baldatun thayyibatun warabbun ghafur.

Selain itu, Eri juga sepakat dengan Ketua MUI Jatim, KH Hasan Mutawakkil ‘Alallah, bagaimana umara dan ulama bersinergi mempertahankan budaya dan menjadikan Kota Surabaya Mega Metropolitan dengan tetap santun dan berakhlakul karimah. Ini seperti dicontohkan Sunan Ampel ketika diberikan tanah di Ampel Denta dan menjadikannya pusat dakwah di Surabaya.

“Maka kewajiban saya dan ulama meneruskan perjuangan Mbah Ampel untuk Kota Surabaya. Karena itu, saya berharap, semoga dengan kekuatan dan kebersamaan dengan saling melengkapi, membawa Surabaya menjadi lebih baik,” ujarnya. **