BANYUWANGI (WartaTransparansi.com) – Pasca viralnya video “salam dari Banyuwangi” di media sosial beberapa waktu yang lalu kini muncul lagi vidio yang sama, kali ini memperlihatkan La Lati S.H., Bersama Tokoh – tokoh masyarakat yang di dampingi Kepala Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, menyambangi kantor DPRD Kabupaten Banyuwangi sambil menenteng berbagai jenis minuman keras (Miras) dengan botol yang masih bersegel itu bahkan sempat di gelar di atas meja Sekretaris DPRD Kabupaten Banyuwangi.
Kedatangan La Lati S. H., bersama tokoh-tokoh masyarakat terkait penolakan masyarakat terhadap aktivitas toko “Banyu Urip” yang memperjualbelikan minuman keras beralkohol tinggi secara bebas. Peredaran miras seperti ini yang telah menimbulkan keresahan masyarakat Selain tidak mendapatkan persetujuan dari warga ,ini membawa dampak kepada banyak remaja di bawah umur bahkan santri-santri ikut terpengaruh mengkosumsi miras.
Memurut La Lati. Vidio Salam dari Banyuwangi yang di perankannya sebagai bentuk kritik terhadap pemerintah atas Maraknya Peredaran Minuman Keras di Kabupaten Banyuwangi.