Hukrim  

Polda Jatim Jamin Transparan Dalam Rekrutmen AKPOL

Polda Jatim Jamin Transparan Dalam Rekrutmen AKPOL

“Ditunjukkan dengan hasil swab antigen yang harus berlaku minimal satu hari sebelumnya, dan termasuk pada saat pelaksanaan juga melakukan penerapan protokol kesehatan,” jelasnya.

Seperti misalnya lari. Yang sebelum prokes ini atau pada saat situasi normal, 20 orang langsung start-nya satu titik. Nah, khusus di Polda Jatim ini, buat dua titik start. Sehingga dibagi sepuluh sepuluh dan tidak terjadi kerumunan.

“Demikian juga pada saat kegiatan-kegiatan tahap lainnya pull-up, push-up, sit-up, shuttle run, dan renang, juga tidak boleh saling meminjam, soalnya mereka boleh menggunakan kacamata, tapi tidak boleh saling pinjam. Kemudian juga di kolam renang itu airnya juga sudah kita sterilisasi, demikian juga di saat di antrophometri, karena itu untuk mencegah penyebaran covid,” tambahnya,dikutip dari beritajatim.com.

Sampai hari ini tidak ada permasalahan yang sangat berarti, kegiatan ini secara langsung dipantau oleh Tim dari Mabes Polri, yang dipimpin oleh Karodalpers SSDM Polri Brigadir Jenderal Polisi Jawari, sampai hari ini juga tim dari Mabes Polri yang memberikan asistensi dan supervisi.

“Demikian juga dari Div Propam Polri pengawas internal, dibantu dengan pengawas internal dari Bid Propam dan Itwasda Polda Jawa Timur, serta dari instansi terkait yang kita libatkan,” pungkasnya Kombes Pol Andi Syahriful Taufik, Karo SDM Polda Jatim. (*)