Tajuk  

Gubernur Khofifah Ingatkan Libur Panjang Jaga Prokes

Gubernur Khofifah Ingatkan Libur Panjang Jaga Prokes
Djoko Tetuko (pemotretan) Ranu Bedali Lumajang

Jatim tinggal kisaran 4,71%. Di sisi lain, testing terus dilakukan secara masif sehingga positivity Rate Jatim juga menurun menjadi 7 % dari yang sebelumnya 31% di bulan Juli.

Di tengah berbagai tren positif tersebut, Gubernur Khofifah, di Kota Batu, Sabtu (23/10/2020) menghimbau bahkan mewanti-wanti masyarakat untuk tetap waspada, karena penyebaran Covid-19 belum benar-benar berakhir dan bisa meningkat sewaktu-waktu. Utamanya akibat kenaikan mobilitas masyarakat secara tiba-tiba tanpa adanya protokol kesehatan.

Mendukung dan mensukseskan Jatim menuju zona hijau, maka pengalola tempat wisata wajib menjalankan “wisata tangguh”, masyarakat juga mengubah perilaku dengan “budaya baru” dan sabar di rumah, jika perlu memanfaatkan libur panjang di rumah saja.

Gubernur Khofifah menyarankan agar masyarakat dapat memilih destinasi yang aman dan nyaman, out door dan jangan mengajak keluarga dengan resiko tinggi, baik komorbid maupun lansia dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Jika tidak demikian agar tetap tinggal di rumah meskipun liburan atau berpergian tidak dilarang. Namun demi menjaga keamanan keluarga diharapkan untuk tetap berhati-hati dengan salah satunya adalah menjauhi kerumunan.

Sebelum semua terlambat, karena ancaman virus Corona menyebar masih di depan mata. Maka jauh lebih baik, menjaga protokol kesehatan (Prokes) ditingkatkan. Bahkan, jika perlu tempat wisata wajib memasang stiker “lokasi wisata tangguh”, dengan menjalankan pengetatan mandiri, dan kampung-kampung sekitarnya juga memperkokoh dengan stiker “kampung tangguh”, juga dengan melakukan pembatasan terbatas, serta operasi kepatuhan Prokes tetap dilaksanakan secara massif. (@)