Pihaknya juga berharap peristiwa penikaman seperti ini tidak ada permakluman. Negara tidak boleh kalah oleh perlakuan yang tidak dibenarkan secara hukum.
Kita semua berharap, Polri segera menuntaskan kasus ini secara transparan dan adil agar peristiwa serupa tidak lagi terjadi. Penghakiman publik yang dilakukan oleh masyarakat juga sebaiknya dihindari.
“Saya yakin Polri akan bekerja secara profesional dan mandiri. Akar masalah kasus ini perlu dicari secara kompherehensif apakah ada kaitannya denga paham keagamaan seseorang, atau ada motif lain atas inisiatif sendiri atau ada hal lainnya,” jelas dia.
Dawam menyarakan, jika memang kekerasan yang dilakukan seseorang ada kaitannya keyakinan ekstrim keagamaan dan keyakinan, maka akan adil para tokoh masyarakat untuk bahu membahu dengan Pemerintah disemua tingkatan bersama Polri untuk menghadirkan keamanan dan ketertiban di masyatakat termasuk ketertiban keagamaan yang moderat. (guh/min)