Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bagaimanakah menjadi orang yang sukses? Sukses yang dimaksud di sini bukan hanya untuk diri sendiri, namun juga bisa menyelamatkan orang lain. Sukses inilah yang selamat dari kerugian di dunia dan akhirat.
Imam al-Ghazali dalam Bidayatul Hidayah menjelaskan tiga derajat manusia di sisi Allah:
Pertama, orang yang selamat, orang-orang yang termasuk dalam kategori ini adalah orang yang senantiasa mengerjakan kewajiban-Nya dan meninggal larangan-Nya
Kedua, orang yang beruntung (rabih). Orang yang termasuk dalam ketegori ini adalah orang yang dengan sukarela mengerjakan ibadah mendekatkan diri kepada Allah dan menjalankan kesunnahan-kesunnahan. Ia tidak hanya cukup menjalankan kewajiban dan menjauhi larangan.
Ketiga, orang yang rugi (Khasir). Ciri-ciri orang yang menjadi bagian dari kategori ini adalah orang yang ogah-ogahan menjalankan kewajiban.
Dan jika kita tidak bisa menjadi bagian dari golongan yang beruntung, maka berusahalah untuk menjadi orang yang termasuk dalam kategori selamat. Dan jangan sampai kita menjadi bagian dari golongan yang merugi. Naudzubillahi min dzalik.
Allah Ta’ala berfirman:
Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian.
Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran” (QS. Al ‘Ashr: 1-3)
11 hari lagi 1 ramadhan