Kepala Kantor Bea dan Cukai Gresik Bier Budy Kismuljanto menambahkan, barang ilegal yang dimusnahkan antara lain 67.362 batang rokok ilegal, 118 botol liquid vape, 308 liter minuman beralkohol dan 2 box obat-obatan yang telah kadaluwarsa.
Sebelumnya kita telah memberikan edukasi dan sosialisasi. Lalu kita lakukan operasi pasar dengan hasil tersebut,” kata Bier Budy.
Untuk peredaran rokok ilegal, lanjut Bier Budi, bisa jadi dipicu oleh adanya kenaikan pita cukai rokok sebesar 23 persen yang berlaku pada tahun depan. “Barang sitaan ini selain diperoleh dari pintu masuk pelabuhan, juga dari operasi pasar di warung-warung. Makanya minggu lalu kita sudah melakukan MoU dengan KSOP Pelabuhan Gresik,” imbuhnya.
Wakil Bupati Gresik Moh Qosim menyampaikan, rasa syukur atas pemusnahan BKC ilegal ini karena bisa menyelamatkan penerimaan negara. Dan juga menyelamatkan warga Gresik. “Dengan masuknya barang-barang ilegal ini tentunya merugikan industri di Gresik karena produksi dan daya jualnya berkurang,” tutur Moh Qosim.(rin)