Menyebarnya perolehan medali oleh Erlangga Satriagung itu karena proses pembinaan dan pembibitan atlet di daerah dinilai berhasil.
Selain itu, Porprov kali ini juga menjadi tanda kebangkitan generasi millenial di sektor olahraga. Karena usia peserta yang diperbolehkan antara 16-21 tahun. Sehingga peserta Porprov benar-benar kalangan millenial.
Erlangga juga memuji Gubernur Khofifah yang bisa menjadikan Porprov seperti PON. Dengan olahraga yang maju seperti ini, multiplier effect akan banyak diperoleh.
Pelaksanaan Porprov VI/2019 kali ini, juga dinilainya sebagai ajang terbesar di Indonesia dengan melibatkan sebanyak 10.302 personil, terdiri dari 7.818 atlet dan 2.484 official. Nomor yang dipertandingkan pun sebanyak 525 nomor dari 42 cabor.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Tuban Fathul Huda mengapresiasi Gubernur Khofifah yang memiliki kepedulian terhadap olahraga. Hal ini dibuktikan dengan kepeduliannya dengan menghadiri event olahraga Porprov saat pembukaan dan penutupan.
Bahkan Menpora RI juga ikut hadir saat penutupan. Selain itu Porprov yang dulu hanya empat tahun sekali, sekarang menjadi dua tahun sekali.
Gubernur Khofifah Serahkan Piala Bergilir kepada Kota Surabaya sebagai Juara Umum Porprov Jatim VI
Penutupan Porprov Jatim VI/2019 yang dilaksanakan di Stadion Bumi Wali , Kab. Tuban diawali dengan sholawat nabi dari Group Rebana Quthul Qobi dan pemberian santunan untuk anak yatim piatu oleh Menpora RI Imam Nahrawi dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Acara semakin meriah dengan penampilan Tari Kolosal Genderang Perjuangan yang ditarikan oleh 1.000 orang dengan 5 maskot Porprov Jatim VI/2019, beserta defile atlet dari 38 kabupaten/kota se-Jatim. Defile ditutup dengan penampilan Marching Band siswa-siswi MAN 1 Tuban.
Pada kesempatan itu, Gubernur Khofifah juga menyerahkan Piala Bergilir Juara Umum kepada Kota Surabaya sebagai Juara Umum Porprov Jatim VI/2019.
Selanjutnya dilakukan penurunan Bendera Porprov Jatim oleh Paskibra diberikan kepada 3 Atlet dari provinsi, 4 Atlet dari Kabupaten Tuban. Pada saat penurunan diiringi oleh lagu Padamu Negeri.
Para atlet menyerahkan Bendera Porprov Jatim ke Gubernur Khofifah didampingi Ketua Umum KONI Provinsi Jawa Timur.
Selanjutnya bendera diserahkan kepada Bupati Lumajang mewakili tiga bupati lainnya, yakni Bupati Situbondo, Bupati Jember, dan Bupati Bondowoso yang rencananya akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Porprov Jatim VII/2021. (guh/min)