Surabaya – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak Dubes Inggris Moazzam Malik meningkatkan kerjasama pendidikan vokasional dan Madrasah Aliyah di Jatim.
Penguatan kerjasama pendidikan vokasional di SMK penting karena postur pengangguran banyak berasal dari lulusan SMK. Selain itu, penguatan pendidikan madrasah aliyah juga penting dilakukan kerjasama antara Pemprov Jatim dengan Pemerintah Inggris.
Ada hal-hal yang mungkin dilakukan secara strategis jangka pendek dan jangka panjang.
Salah satunya kerjasama pendidikan vokasional dan Madrasah Aliyah. SMK dan MA yang ada di Jatim perlu penguatan kerjasama pendidikan vokasional, ajakan tersebut disampaikannya saat menerima Dubes Inggris Moazzam Malik di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (13/3) pagi.
Ia berharap, penguatan kerjasama vokasi bisa dilakukan lebih banyak dan luas. Sebagai contoh, di Jatim, ada pendidikan vokasi secara khusus keahlian sparepart pesawat terbang bisa ditunjang Pemerintah Inggris yang punya kemampuan luar biasa di bidang aviasi.
Apalagi di Jatim kan ada perluasan runway di Jember, Banyuwangi, dan groundbreaking airport di Kediri.
Ada SMK Penerbangan yang secara khusus mendapatkan pembekalan vokasi dalam menangani pesawat terbang. Transformasi kebutuhannya cukup tinggi, ujar orang nomor satu di Jatim.