Lamongan – Merasa tidak sebanding atas kinerja sebagai perangkat desa dengan tugas berat yang diemban, ratusan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Lamongan, kompak berkumpul di gedung Korpri Lamongan, Rabu (27/2) siang.
Hal itu disampaikan saat bersamaan acara yang dikemas dengan kegiatan silaturahmi PPDI dengan Bupati Lamongan maupun Forpimda. Sebagian besar, mereka menuntut kenaikan Penghasilan Tetap (Siltap), sebab, selama ini dirasa masih di bawah Upah Minimum Kabupaten (UMK).
“Selain menuntut, kami meminta agar pemerintah kabupaten lamongan untuk secepatnya merealisasikan kenaikan siltap bagi setiap perangkat desa menjadi Rp 2 juta/bulan,” jelas Hartono, selaku ketua PPDI Kabupaten Lamongan.
Hartono menyebutkan, kekhawatirannya terkait tuntutan itu jika tidak terpenuhi, maka akan berdampak pada pelayanan yang ada di desa menjadi kurang maksimal lantaran, beban yang diemban dengan penghasilan tidak sebanding.