Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Malang Sharing Pendidikan dengan Banyuwangi

Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Malang Sharing Pendidikan dengan Banyuwangi

Mulai dari beasiswa Banyuwangi Cerdas, Gerakan Daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah (Garda Ampuh), gerakan bersama Siswa Asuh Sebaya (SAS) dan program pemberian uang saku kepada siswa yang tidak mampu.

“Setiap tahun kami kucurkan beasiswa untuk tak kurang 100 mahasiswa. Mereka yang telah lulus, lalu kami minta mengabdi mengajar di sekolah-sekolah pelosok Banyuwangi untuk menjadi motivasi bagi siswa di sana. Alhamdulillah, kemarin waktu pengangkatan CPNS tahun ini, ada tiga orang sarjana jebolan beasiswa Banyuwangi Cerdas dan Banyuwangi Mengajar lolos seleksi CPNS,” kata Anas bangga.

Pemkab, kata Anas, juga menyediakan program pengaman sosial bidang pendidikan. Seperti program pemberian Uang Saku dan transport bagi siswa kurang mampu. Pemerintah menyiapkan Rp 1,9 miliar untuk 1.000 anak miskin.

Dengan rincian, untuk siswa SD/MI sebesar Rp 5 ribu tiap hari, SMP/MTs Rp 10 ribu per hari, dan SMA/MA/SMK Rp 15 ribu per hari, termasuk untuk siswa Sekolah Luar Biasa.

“Kadang semua kebutuhan sudah tersedia, hanya karena masalah uang jajan dan biaya transport menjadi alasan anak tidak bisa sekolah. Lewat program ini, kami berharap tidak ada anak putus sekolah di Banyuwangi,” pungkas Anas.(ari)