Ismani menjelaskan mulai dari setiap RT sudah di tekankan pola hidup sehat , seperti menekan kan kalau minum dilarang menggunakan botol plastik serta plastik , harus pakek gelas, dan dilarang membuang sampah sembarangan karena sudah di sediakan bak sampah dan TPST. ” Saya memang melarang menggunakan botol plastik serta melarang membuang sampah sembarangan, semua warga disini saling menegur jika kedapatan membuang sampah sembarangan” jelasnya”.
Camat Sukodono , Ainur Rahman saat sambutan mengatakan sangat terkesn atas partisipasi,guyup dan semangat warga Suruh dalam mengikuti Lomba SBH , dan berharap saling menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam membangun desa menjadi lebih baik.” lomba adalah awal dari sebuah proses, dan saya berharap jaga kekompakan , kebersamaan karena modal membangun lebih baik, lebih bersih dan hijau” terangnya”.
Ketua panitia SBH, Heksa Widagdo menambahkan, SBH tahun ini beda dengan sebelumnya, karena ada 3 penilaian diantaranya lingkungan sehat, Udara dan pengelolaan sampah rumah tangga, dan menghimbau untuk menuju zero waste, wajib menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan bisa mengelola sampah sendiri, Karena di TPA sudah over load. ” Kita Ada 3 penilaian diantaranya Lingkungan sehat, udara,pengelolaan sampah rumah tangga . Selain itu juga harus bisa mengelola sampah dari rumah tangga menjadi Kompos, dengan mendirikan Bank Sampah”. ” Imbuhnya”. (Eka/Ary)
