MILAN – Juventus sempat tertinggal terlebih dahulu melalui penalti pada babak pertama sebelum mencetak tiga gol setelah turun minum untuk menang 3-1 atas Bologna pada Sabtu, dan semakin mendekati gelar ketujuh secara beruntun Liga Italia.
Klub Turin itu memaksimalkan rapuhnya pertahanan tim tamu ketika mereka kini unggul tujuh poin di puncak klasemen, dan akan mengamankan gelar tanpa perlu bermain pada Minggu jika pesaing terdekatnya Napoli kalah dari Torino.
Jika tidak, mereka akan memerlukan tiga poin lagi dari dua pertandingan terakhirnya yang mencakup pertandingan kandang melawan Verona, yang telah terdegradasi pada Sabtu akibat kekalahan 1-4 di markas AC Milan.
“Belum ada yang sudah diputuskan namun ini jelas merupakan langkah besar ke arah yang tepat. Kami masih memerlukan tiga poin untuk memastikan diri (menjadi juara) secara matematis,” kata pelatih Juventus Massimiliano Allegri.
“Kami menyulitkan diri sendiri dengan kekacauan di kotak penalti namun, untungnya, kami bereaksi dengan baik.”
Bologna, yang duduk nyaman di papan tengah, secara mengejutkan unggul terlebih dahulu melalui insiden yang akan menimbulkan lebih banyak pertanyaan mengenai penggunaan video asisten wasit (VAR), yang telah diuji coba di Liga Italia dan sejumlah liga domestik lain musim ini.
Lorenzo Crisetig didorong Daniele Rugani ketika ia mengintersep operan lemah yang dilepaskan Gianluigi Buffon, dan wasit langsung menunjuk titik putih di tengah protes para pemain Juventus.
Simone Verdi sukses menjadi eksekutor penalti namun harus menunggu selama tiga menit ketika wasit memeriksa insiden dengan petugas VAR.