Tajuk  

Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad, Peringatan Anti-Korupsi

Oleh : Djoko Tetuko, Pemimpin Redaksi Wartatransparansi

Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad, Peringatan Anti-Korupsi
Djoko Tetuko

 

Peringatan kelahiran (maulid) Nabi Muhammad SAW (Shollallohu Alaihi Wassalam), sebuah kontemplasi tertinggi untuk kembali menjaga moral seluruh manusia. Juga memberikan garis merah untuk mengingatkan salah satu kebobrokan akhlak dalam berbangsa dan bernegara agar melaksnakan kehidupan anti-korupsi.

Mengapa?
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam melaknat orang yang memberi uang sogokan dan orang yang menerimanya.”

Peringatan itu menunjukkan bahwa moral tertinggi dalam menjaga kehidupan berbangsa dan bernegara, penuh dengan akhlak mulia menjaga martabat dan marwah negara.

Diketahui, Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW relevan dengan semangat memberantas korupsi di Indonesia.

Salah satu perilaku sikap antikorupsi juga ditunjukkan Rasulullah saat memimpin umat Islam. Yaitu, melaknat orang-orang yang berani korupsi.