MAKKAH – Penyelenggaraan ibadah haji mendekati fase puncak. Kurang dari 10 hari ke depan, jemaah akan menjalani prosesi Arafah-Muzdalifah-Mina atau Armuzna.
“Haji merupakan ibadah yang sangat memerlukan stamina prima, kesehatan baik, maka setiap kita harus mampu menjaga kesehatannya masing-masing,” imbau Menag saat menyapa jemaah haji kloter 32 Embarkasi Makassar (UPG 32), di King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah, Selasa (30/07)
“Ukur kemampuan diri, jangan forsir beribadah tanpa diimbangi istirahat cukup dan asupan makanan sehat yang cukup,” sambungnya.
Musim haji 1440H/2019M bertepatan dengan musim panas. Suhu di Makkah dalam sepekan terakhir berkisar 42 – 48 derajat celcius. Panas terik menuntut jemaah untuk dapat menjaga kesehatannya, termasuk dari dehidrasi karena kekurangan cairan.
“Jadi istirahat cukup, makan cukup,” tandasnya.