SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Permainan layangan sedang marak di Kota Surabaya, namun tak jarang aktivitas ini menimbulkan insiden dan keresahan. Benang layangan yang putus sering kali mengganggu, seperti tersangkut di kabel listrik atau bahkan mengenai leher pengendara.
Untuk mencegah hal tersebut, Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Achmad Zaini mengatakan, pihaknya akan meningkatkan pengawasan, terutama di jalan raya.
“Untuk patroli sendiri setiap hari kami sudah menyisir jalan di Kota Surabaya agar terhindar dari aktivitas gangguan trantibum. Karena saat ini sedang marak anak-anak bermain layangan dan membahayakan para pengguna jalan, maka kami juga akan melakukan pengawasan kepada aktivitas itu,” kata Zaini, Sabtu (2/8/2025),
Ia menambahkan, pengawasan akan lebih diintensifkan pada siang hingga sore hari. Hal ini menyusul laporan yang masuk mengenai pengendara yang terkena benang layangan.
“Kami tingkatkan lagi pengawasannya, utamanya di jam-jam rawan siang hingga sore hari. Terlebih kemarin kami sudah mendapat aduan, adanya pengguna jalan yang terkena benang layangan di wilayah Bubutan serta di wilayah Wonokromo, tepatnya di dekat DTC,” imbuhnya.