BLITAR, Wartaransparansi.com – Peringati Haul Bung Karno ke-55, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia Yudian Wahyudi, melakukan ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Jumat (20/06/2025).
Kepada awak media, Kepala BPIP mengatakan, ziarah merupakan bentuk silaturahmi spiritual, doa, dan ungkapan rasa syukur atas jasa besar Ir. Soekarno sebagai proklamator dan penggagas ideologi bangsa.
“Kedatangan kami ini adalah untuk bersilaturahmi, mendoakan, dan bersyukur. Terutama untuk Bung Karno, karena beliau adalah proklamator. Pads intinya, jangan pernah menganggap orang yang mati di jalan Tuhan itu mati. Mereka hidup, bahkan diberi rezeki oleh Tuhan,” ulasnya.
Dikatakannya, walaupun Bung Karno secara biologis telah wafat, secara spiritual beliau tetap hidup karena perjuangan dan pemikirannya terus memberikan dampak nyata bagi bangsa.
“Kegiatan ziarah ini memiliki makna yang mendalam, termasuk dalam mendukung kehidupan masyarakat kecil seperti pelaku UMKM. Disamping itu, kegiatan ini memberikan pelajaran penting, bahwa Bung Karno masih menghidupi yang hidup dalam arti kecil, kegiatan ini juga menggerakkan UMKM,” tuturnya.
Yudian Wahyudi juga menyebut Bung Karno sebagai tokoh yang paling berhasil meneladani prinsip revolusi tanpa kekerasan dan teori politik kebhinekaan.Salah satu sumber pemikiran Bung Karno, seperti buku-buku keislaman yang dikirim oleh Ahmad Hasan dari persatuan islam ketika Bung Karno diasingkan ke Ende.