Masih katanya, pada Tahun Anggaran 2025, total alokasi TPP prestasi kerja ASN Pemerintah Kota Mojokerto tercatat mencapai sekitar Rp 1,1 miliar. Anggaran tersebut tersebar di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).
Ning Ita menegaskan, skema TPP berbasis kinerja dan inovasi ini dirancang untuk memperkuat budaya kerja yang terukur dan berdampak. ia ingin memastikan bahwa setiap ide dan terobosan yang bermanfaat bagi masyarakat mendapatkan apresiasi yang layak.
“Insentif ini kami harapkan menjadi pemantik semangat ASN agar terus menghadirkan inovasi yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga,” tambah Ning Ita..
Dijelaskan Kota Mojokerto selama empat tahun berturut-turut dinobatkan sebagai Kota Terinovatif dalam ajang IGA sejak Tahun 2022. Pada tahun 2025 Kota Mojokerto dinobatkan sebagai daerah dengan Indeks Inovasi Daerah (IID) Tertinggi regional II.
Dibawah kpemimpinan Ning Ita, Pemkot Mojokerto terus berupaya menjawab tantangan zaman, melalui inovasi yang lebih adaptif, responsif, sehingga percepatan pelayanan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat dapat dirasakan secara merata..(*)





