Dugaan Besi Bekas Dipasang, K3 Diabaikan Proyek Revitaslisasi SMK 1 PSM Kawedanan Jadi Sorotan

Dugaan Besi Bekas Dipasang, K3 Diabaikan Proyek Revitaslisasi SMK 1 PSM Kawedanan Jadi Sorotan
Foto : Proyek revitalisasi smk 1 PSM Kawedanan

MAGETAN, WartaTransparansi.com – Proyek Revitalisasi Satuan Pendidikan yang tengah dikerjakan oleh pihak Panitia Pembangunan Satuan Pendidikan (P2SP) di SMK 1 PSM Kawedanan menuai sorotan dari sejumlah pihak. Pasalnya, material besi baja yang digunakan dalam pembangunan tersebut diduga merupakan bahan bekas pakai dari bangunan lama.

Dugaan penggunaan baja bekas itu mencuat setelah LSM Pakem Mandiri melakukan peninjauan langsung ke lokasi proyek. Pihaknya menyayangkan penggunaan material bekas dalam proyek revitalisasi yang seharusnya mengutamakan kualitas dan keamanan bangunan.

Hal ini disampaikan ketua LSM Pakem Mandiri Udin ketika dikonfirmasi awak media. “Ini proyek pendidikan yang menyangkut keselamatan anak-anak sekolah. Kalau benar baja ringannya bekas, jelas ini sangat tidak layak dan patut dipertanyakan komitmen pelaksananya,” Ujarnya.

Dijelaskan selain dugaan penggunaan baja bekas proyek revitalisasi SMK 1 PSM Kawedanan ini juga mengabaikan keamanan dan keselamatan kerja (K3) pekerjanya. Hal ini jelas bisa membahayakan pekerja dalam beraktifitas. ” Padahal K3 sudah dianggarkan dalam RAB revitalisasi,” tandas Udin.

Penulis: Rudy Ardi