“Mari bersama-sama kita rayakan kreativitas, melestarikan warisan budaya, sekaligus membawa karya anak bangsa menuju panggung global,” katanya.
Dia meyakini Surabaya memiliki kekuatan besar untuk menjadi pusat kreativitas dunia. “Mari kita buktikan, Surabaya bukan hanya Kota Pahlawan, tapi juga pusat kreativitas dunia,” tuturnya.
Sebagai informasi, SFF 2025 mengusung tema “Reimagining Heritage: Timeless Craft Meets Global Fashion”. Event ini menjadi magnet bagi pecinta fashion di Kota Pahlawan.
Parade SFF 2025 diikuti lebih dari 700 peserta. Ratusan peserta tersebut berasal dari kalangan pelajar SD, SMP, SMA/SMK sederajat di Surabaya hingga masyarakat umum.
Dengan mengenakan beragam kostum unik dan menarik, para peserta melakukan pawai mengelilingi kawasan heritage Kota Lama Surabaya. Keindahan busana dan kreativitas para peserta menambah kesan meriah sekaligus memperkuat citra Surabaya sebagai kota kreatif.
Selain fashion show, SFF 2025 juga menghadirkan berbagai perlombaan menarik. Di antaranya Lomba Tari Tradisional & Tari Tradisional Kreasi antar pelajar se-Surabaya, Lomba Tarik Suara antar pelajar, Lomba Basket 3 on 3, serta Lomba Mewarnai untuk kategori anak-anak. (*)





