Sementara itu, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati dalam amanatnya menekankan pentingnya peran pemuda sebagai motor penggerak pembangunan daerah. Ia menilai, semangat dan daya cipta pemuda menjadi energi utama dalam mempercepat transformasi sosial dan ekonomi di Kota Kediri.
“Pemuda hari ini adalah penentu arah masa depan bangsa. Pemerintah daerah berkomitmen memperluas ruang partisipasi pemuda melalui program beasiswa, pelatihan kewirausahaan, serta kolaborasi dengan organisasi kepemudaan seperti KNPI dan Pramuka,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, pemerintah dan organisasi kepemudaan menyepakati langkah lanjutan berupa penyusunan program kolaboratif yang berorientasi pada pengembangan potensi pemuda. Program tersebut mencakup penguatan literasi digital, peningkatan kapasitas kepemimpinan, dan penyediaan peluang beasiswa bagi pemuda berprestasi.
Vinanda menegaskan, semangat Sumpah Pemuda tidak boleh berhenti pada seremoni tahunan. Ia berharap, komitmen bersama antara pemerintah dan pemuda dapat berjalan berkelanjutan sebagai fondasi pembangunan daerah.
“Mari kita jaga semangat ini agar terus menyala, bukan hanya di momen peringatan, tapi dalam tindakan nyata untuk Kediri yang lebih maju dan Indonesia yang lebih kuat,” pungkasnya.(*)





