“Dengan seringnya dilakukan pelatihan-pelatihan yang setiap tahun diselenggarakan oleh pemerintah Kota
Mojokerto dalam rangka meningkatkan kompetensi bagi Angkatan Kerja Kota Mojokerto itu bisa
dimanfaatkan semaksimal mungkin. Di bulan depan, bulan Juli sampai dengan Agustus, pemerintah kota
masih menyediakan akan berbagai jenis pelatihan peningkatan kompetensi yang berstandar sertifikasi
BNSP,” terang Ning Ita.
Melalui job fair ini, lanjut Ning Ita juga berharap berbagai perusahaan yang berpartisipasi akan
mendapatkan tenaga kerja yang kompeten dan bisa benar-benar menyerap tenaga kerja secara proporsional.
“Kesempatan seperti ini hanya dilakukan setahun sekali oleh pemerintah Kota Mojokerto. Semoga bisa
saling menguntungkan baik bagi perusahaan yang menyediakan lapangan pekerjaan maupun bagi para
angkatan kerja yang membutuhkan pekerjaan,” pungkas Walikota Mojokerto.
Secara terpisah sejumlah pencari kerja dari kota Mojokerto mengaku gembira dan antusias menyambut acara
Job Fair 2025 di GOR Seni Majapahit yang masih satu agenda HUT kota Mojokerto 107 tahun. Dengan ada
kegiatan ini, kami para pencari kerja bisa memilih dengan leluasa pada perusahaan yang kami inginkan
untuk mencari nafkah.
“Kegiatan seperti ini adalah, kegiatan yang mulia, karena sangat dibutuhkan kebanyakan masyarakat usia
kerja, yang saat ini benar-benar kesulitan mencari pekerjaan yang sesuai dengan ijazah dan kompetensinya,”
kata Ida warga Surodinawan hal senada juga diakui Riduar warga Gunung Gedangan.
Menurut para pencari kerja di kegiatan Job Fair ini, mengaku permohonan lamaran kerja pada kegiatan ini,
selain langsung bisa sampai ke tangan admin di masing-,masing perusahaan, juga memberi kesempatan
untuk mendapatkan pekerjaan bagi pelamar baru, yang belum pernah punya surat keterangan pengalaman
kerja.
“Semoga para pencari kerja yang mengajukan permohonan kerja di acara ini, semuanya bisa mendapat
panggilan dari perusahaan yang di tujunya,”pungkas Ida dan Riduan.(*)
