Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur, Dr. Nyono, ST,MT menambahkan, kehadiran Trans Jatim Koridor VI diharapkan dapat menghidupkan kembali Terminal Mojosari.
Selain itu trayek ini akan memotong separuh dari trayeknya bus kuning, jadi nanti sebagian adalah Scrapping.
Dijelaskan Rute Bus Trans Jatim Koridor VI akan Terminal Kertajaya – Bangsal – Mojosari – Terminal Mojosari – Pungging – Ngoro – Kejapanan – Terminal Porong, Kab. Sidoarjo. Bersamaan ini juga juga ada tambahan 4 armada jenis Elp milik swasta yang menghubungkan jalur Mojokerto – Pandaan lewat Trawas.
Jenis armadanya tidak jauh berbeda seperti armada Elp rute Mojokerto – Batu lewat jalur Tahura Cangar. “ Ada 4 armada jenis Elp dengan rute Mojokerto – Pandaan Kab. Pasuruan yang juga beroperasional bersamaan bus Trans Jatim koridor VI ini, akan melintasi Mojokerto -Mojosasri-Pacet-Trawas-Prigen dan berakhir di Pandaan,”jelasnya.
Kadishub Jatim Dr. Nyono menambahkan dengan diresmikannya angkutan Bus Trans Jatim Koridor VI ini tidak menambah trayek baru, tapi trayek bus kuning yang lama, itu sebagai kewajiban dari operator untuk memperbaharui armadanya.
Sedangkan halte yang akan difungsikan lanjut Kadis Dishub Jatim Dr. Nyono ada dua jenis halte shelter trans Jatim, dan rambu halte. Sedangkan untuk rute pemberhentian halte mulai Mojokerto -Porong melintasi:
1. Depan Stikes Guna Sehat PPNI Pasinan,
2. Simpang 3 Pacing
3. Simpang 3 Bangsal, depan Kantor Kecamatan Bangsal,
4.Simpang 3 Pasar Sawahan
5. Simpang 3 Dusun Pakuwon, Desa Ngrowo
6. Simpang 3 Ngranggon 2 unit
7. Simpang 3 Dusun Mojoroto, Desa Mojotamping
8. Simpang 3 Pekukuhan
9. Polres Mojokerto, Desa Menanggal
10. Stadion Gajah Mada
11. Pasar legi Mojosari
12. Simpang 3 panjer
13. SDN Pungging
14. Simpang 3 Jasem
15. Simpang 3 Sedati
16. Simpang 3 Kembangsri
17. Ngoro industri Persada
18. Simpang 3 Dusun Sidorejo Desa Wonosari
19. SDN Wonosari, Desa Wonosari
20. SDN Watesnegoro, Desa Watesnegoro dan selebihnya melewati hal wilayah Porong.(*)